Rabu, 29 April 2015

Kunjungan Industri THP UNIVET



Senyum cerah terpancar, wajah-wajah segar penuh semangat menghangatkan pagi di hari Rabu, 22 April 2015. Pukul 06.00 pagi kurang lebih 35 mahasiswa Teknologi Hasil Pertanian UNIVET Bantara Sukoharjo telah berkumpul dan siap berangkat menuju Ungaran dalam acara Field Trip/Kujungan Industri ke PT. Sinar Sosro, PT.Nissin Biscuit dan Cimorry. Dengan kunjungan industri ini memang diharapkan memberikan manfaat langsung bagi mahasiswa THP, dimana mahasiswa dapat mengetahui secara real proses-proses pengolahan dan peralatan di industri pangan dan membandingkannya dengan materi-materi perkuliahan yang selama ini telah dipelajari. Sehingga tempat yang dipilih merupakan industri pengolahan makanan dan minuman.



Tiga jam perjalanan telah dilalui, kunjungan pertama kami ke PT. Sinar Sosro untuk melihat proses pengolahan minuman kemasan botol yang sudah sangat populer yaitu teh botol sosro. Begitu tiba di area Site PT. Sinar sosro, kami mendapat sambutan yang sangat hangat diawali dengan sesi foto bersama didepan kantor pabrik tersebut. Kemudian kami mendapat penjelasan mengenai sejarah teh, dan sejarah teh botol sosro itu sendiri. Sesi berikutnya adalah melihat langsung kedalam Pabrik sehingga kami bisa melihat proses pengolahan minuman teh botol sosro dengan teknologi modern mulai dari stasiun pencucian botol hingga packaging akhir. Kunjungan di PT. Sinar Sosro diakhiri dengan sesi ishoma sambil mencicipi snack yang telah disediakan tuan rumah juga tidak lupa minumnya Teh Botol Sosro; sepuasnya....
Kunjungan kedua kami selanjutnya menuju ke pabrik pengolahan makanan, khususnya biskuit dan kue kering yang telah cukup terkenal yaitu PT. Nissin dengan berbagai produk andalannya yaitu  beraneka macam biskuit. Sesi pertama kami dijelaskan sekilas gambaran mengenai PT. Nissin kemudian diajak keliling kedalam pabrik yang sangat luas dengan berbagai peralatan pembuatan biskuit yang modern. Sesi penutup di PT. Nissin diakhiri dengan coffebreak dan diskusi bersama dengan bagian produksi PT. Nissin.
Kunjungan ketiga ke Cimorry, melihat produk susu fermentasi dan beberapa juga bisa melihat peternakan sapi, pertanian dan lebih kepada wisata edukasi agro.  Dari semua kegiatan yang telah dilalui, kunjungan ke industri makanan maupun minuman, tentunya menjadi pengalaman yang istimewa bagi mahasiswa, sehingga memberikan gambaran dan pengetahuan mengenai industri pengolahan makanan maupun minuman secara umum. Harapannya agenda kunjungan industri seperti ini menjadi agenda rutin yang dapat dilaksanakan setiap tahunnya dan menjadi media pembelajaran yang bermanfaat bagi mahasiswa teknologi hasil pertanian.

  

Jumat, 17 April 2015

KEMANA SETELAH LULUS SMA/SMK??



 KEMANA SETELAH LULUS SMA/SMK??

Bulan April ini adalah penentuan bagi siswa-siswi SMA/SMK,  Ujian Nasional momok tersendiri yang harus dihadapi sebagai salah satu kunci menuju pintu kelulusan. Puji syukur tentunya, momen-momen yang menegangkan tersebut telah dilalui beberapa minggu yang lalu. Usaha, kerja keras, dan doa tentunya menjadi pengiring sampai nanti menunggu detik-detik mendebarkan yaitu pengumuman kelulusan di bulan Mei. Sejatinya kelulusan adalah pintu gerbang bagi adik-adik SMA/K menuju tantangan baru, kehidupan baru, dan cita baru..
Sesuai judul yang telah saya tulis, ‘mau kemana setelah lulus??’ ini sebenarnya yang menjadi pertanyaan besar, hal tersebut tentu yang akan selalu terngiang dipikiran. Hiruk pikuk, hura-hura dan kesenangan ketika pengumuman kelulusan (yang hanya sehari) seketika akan selesai. Hal selanjutnya yang muncul dipikiran adalah masa depan, cita-cita, apa yang akan dilakukan... pilihan alternatifnya adalah Bekerja; .. atau... melanjutkan kuliah?. Saya akan membahas satu persatu sebagai gambaran. Yang pertama pilihan bekerja. Untuk lulusan SMK memang secara ketrampilan dan kesiapan telah memiliki kelebihan dibandingkan SMA. Sesuai slogannya; SMK Bisa !!. sejak awal para siswa telah dibekali berbagai keterampilan dan skill-skill praktis karena memang dipersiapkan bisa langsung terjun ke dunia kerja. Tentu saja arahnya bidang pekerjaan teknis, dan lapangan atau jika di industri maka bisa ke operator. Saat ini juga persaingan semakin tinggi, dan banyak perusahaan-perusahaan yang mensyaratkan minimal lulusan D3 /Vokasi/ politeknik untuk bidang pekerjaan teknis tersebut. Sementara itu, lulusan SMA juga secara khusus tidak dibekali keterampilan-keterampilan teknis untuk bekerja. Karena memang tujuan pendidikan selama 3 tahun di SMA tidak dipersiapkan untuk bekerja, tetapi dipersiapkan dasar-dasar untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Coba saja dibandingkan kurikulum dan jenis mata pelajarannya antara SMA dan SMK tentunya sudah berbeda. Nah,. Yang alternatif Kedua adalah Melanjutkan Kuliah. Tantangan kedepan (Indonesia khususnya) yang akan memasuki arena pasar bebas, bahkan yang terdekat saat ini adalah MEA (Masyarakat Ekonomi Asean). Ujungnya adalah persaingan yang luar biasa, bidang ekonomi secara umum, bahkan persaingan di kesempatan kerja karena peluang kerja jika saat ini bersaing di sekedar lingkup sendiri tetapi kedepan kita akan bersaing di lingkup Asean dengan negara-negara lain (Singapura, Malaysia, brunei, dll). Jadi apa yang diperlukan?? Tentunya kualitas SDM yang mumpuni, baik ketrampilan teknis & analisis terhadap suatu permasalahan yang akan dihadapi di dunia kerja. Maka... apa yang akan kita lakukan??? Adalah mempersiapkan diri sebaik-baiknya, dengan apa?? Meningkatkan skill dan knowledge /pengetahuan. Mau tidak mau, suka tidak suka tantangan itu akan datang dan kita perlu mempersiapkan sehingga Kuliah, atau melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi seperti menjadi keharusan kita agar bisa maju dan bersaing. Jadi... masih bingungkah sekarang?? Sudah dapat jawabannya, mau kemana kita setelah lulus? Jawab dengan tegas dan penuh semangat.. Kuliah!!.